Hunian minimalis merupakan konsep hunian dengan desain sampai dengan perlengkapan yang ada dipertimbangkan berdasarkan unsur-unsur kesederhanaan dan unsur multi fungsi untuk mendapatkan kesan dan fungsi terbaik yang efektif dan efisien. Salah satunya adalah model lemari pakaian minimalis.
Konsep minimalis ini menjadi kian penting bukan hanya sekedar tren, namun dipengaruhi juga oleh kebutuhan untuk hidup dengan lebih efektif dan efisien. Oleh karenanya, berbagai perangkan rumah atau mebel sebisa mungkin disiasati seminimalis mungkin.
Kriteria Model Lemari Pakaian Minimalis
Keberadan lemari dalam sebuah hunian minimalis menuntut desain yang juga minimalis. Oleh karena itu diperlukan kriteria tertentu dalam memillih model lemari sandang yang minimalis. Berikut ini beberapa hal yang bisa Anda jadikan pertimbangkan.
1. Mengetahui Luasan Kamar
Yang pertama adalah mempertimbangkan luasan kamar. Degan mengetahui luasan kamar, maka space untuk alokasi lemari bisa diestimasi. Dengan begitu, Anda bisa lebih mudah dalam menentukan ukuran lemari pakaian.
Selain mempertimbangkan luasan space yang dibutuhkan untuk alokasi lemari minimalis, Anda juga perlu memperkirakan kapasitas lemari yang Anda butuhkan untuk bisa menampung pakaian yang ada. Dengan mempertimbangan luasan dan kapasitas akan sangat membantu Anda dalam memilih model lemari untuk pakaian minimalis.
2. Mempertimbangkan Jumlah Penghuni
Yang juga perlu untuk dipertimbangkan selain luasan ruangan dan kapasitas kebutuhan lemari adalah jumlah penghuni kamar itu sendiri. Sebab, jika penghuni lebih dari satu orang, maka secara otomatis pertimbangan terkait dengan kapasitas kebutuhan lemari juga harus diambil dari kedua belah pihak.
Dengan pertimbangan dari kedua belah pihak, maka pilihan lemari minimalis bisa lebih dikompromikan. Bisa dengan pilihan lemari dengan sekat sebagai pemisah kedua bagian. Atau dengan model-model lainnya sesuai dengan kesepakatan.
3. Desain Minimalis
Jika pertimbangan sebelumnya lebih kepada ruangan dan pengguna, kali ini pertimbangan lebih kepada karakteristik dari lemari itu sendiri, yaitu karakter minimalis. Hal inilah yang menjadi salah satu pertimbangan penting agar bagaimana pilihan lemari bisa seminimal mungkin dalam hal fisik, sekaligus semultifungsi mungkin dalam hal kegunaan.
Dengan desain lemari untuk pakaian yang minimalis, ruangan bisa tetaap tampak seolah luas. Atau setidaknya tidak begitu tampak sempit. Terlebih jika desain lemari minimalis dibuat seramping mungkin dengan gaya meninggi, bukan melebar.
4. Pilihan Warna
Meski pertimbangan yang keempat ini sifatnya sangat teknis, namun tetap perlu untuk dipertimbangkan. Sebab, pilihan warna yang tepat sedikit banyak bisa memberikan dampak positif dalam hal nuansa ruangan yang tampak luas.
Untuk itu, Anda bisa memilih pilihan warna cat dengan warna terang. Hal ini bisa lebih membuat segalanya lebih jelas, karena di dalam kamar yang kecil, pandangan menjadi lebih terbatas. Atau, Anda bisa memilih warna lemari yang senada dengan warna tempok ruangan. Sebab, keserasian bisa memberikan nuansa singkron sehingga ruangan bisa tampak luas.
5. Desain Elegan
Elegan dalam hal ini lebih kepada tampilan lemari yang tidak hanya minimalis, namun elok untuk dipandang. Artinya, faktor item pelengkap lemari menjadi salah satu hal yang juga layak untuk dipertimbangkan.
Antara lain adalah mempertimbangkan lemari yang memiliki desain pintu geser. Dengan konsep pintu geser pada lemari bisa menambah kesan elegan pada lemari itu sendiri. Baik arah pintu geser tersebut ke samping, maupun ke arah atas.
6. Material Berkualitas
Dan yang terakhir tentu saja pertimbangan kualitas lemari. Hal ini menuntut Anda untuk lebih selektif dalam memilih bahan baku furnitur lemari. Untuk itu, terdapat beberapa pilihan material lemari pakaian yang bisa Anda pertimbangkan.
Antara lain adalah material kayu seperti mebel kayu jati, material plastik, material partikel, sampai dengan material yang terbuat dari kain. Tiap material tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Untuk mensiasati kelebihan dan kekurangan dari sejumlah pilihan material lemari pakaian adalah dengan mempertimbangkan faktor cabang, antara lain adalah faktor harga, faktor kemudahan dalam perawatan material, hingga pada segi ketahanan dan keawetan material.
Demikian itu beberapa hal yang perlu untuk Anda pertimbangkan dalam memilih lemari pakaian minimalis. Untuk menunjang pembahasan ini, berikut kami rangkum beberapa opsi model lemari sandang yang bisa Anda jadikan sebagai referensi.
Model Lemari Pakaian Minimalis
Model lemari untuk pakaian minimalis terbilang cukup banyak dengan berbagai variasi fungsi, material, sampai dengan desain. Untuk itu, dalam pemilihan lemari pakaian minimalis bisa Anda rujuk kepada sejumlah pertimbangan yang Anda ambil untuk memilih model lemari untuk pakaian berikut.
1. Model Lemari Pakaian Portable
Portable dalam hal ini secara sederhana bisa dimaknai dengan fleksibel atau bongkar pasang. Artinya lemari portable tidak lain adalah model lemari untuk pakaian yang dalam pembentukannya tidak bersifat baku atau paten, tetaapi bersifat fleksibel sehingga bisa dibongkar pasang.
Lemari pakaian dengan model portable ini sangat cocok untuk Anda yang sangat gemar melakukan perubahan dekorasi ruangan, dan juga cocok untuk mensiasati ruangan kamar yang tidak terlalu luas. Jika Anda tidak mendapati model lemari sandang portable di toko mebel, anda bisa memesan di jasa interior Jogja.
2. Model Lemari Pakaian Tanpa Pintu
Opsi model untuk lemari pakaian minimalis yang kedua ada model lemari dengan tanpa pintu. Model lemari yang satu ini sepintas agak aneh, namun jika diperhatikan dengan lebih seksama, maka model lemari tanpa pintu menjadi cukup relevan untuk orientasi model lemari pakaian minimalis di ruangan yang terbatas.
Dengan model lemari sandang tanpa pintu, akan sangat memudahkan dalam mengakses pakaian, serta meminimalisir kebutuhaan ruang untuk buka-tutup pintu sebagaimana lemari paakaian berpintu pada umumnya.
3. Model Lemari Pakaian Tanam Dinding
Model lemari untuk pakaian yang satu ini lebih unik lagi jika dibandingkan dengaan lemari pakaian tanpa pintu. Sebab, model lemari paakaian tanam termasuk masih jarang dalam penggunaannya. Meski demikian, model lemari tanam yang satu ini juga cukup logis untuk orientasi minimalis.
Dengan model tanam pada dinding, Anda bisa menghemat cukup banyak ruang atau space untuk alokasi lemari pada umumnya. Sebab, dua item bisa menyatu, dengan fungsi yang masih berlaku sebagaimana mestinya, yaitu dinding dan lemari pakaian.
Demikianlah ulasan kali ini seputar model lemari pakaian minimalis, mulai dari pertimbangan dalam memilih sampai dengan rekomendasi model lemari pakaian minimalis yang bisa Anda terapkan di ruangan yang terbatas. Semoga bisa bermanfaat. Sekian dan terima kasih.