Bahan kain waterproof merupakan salah satu pilihan bahan material untuk membuat berbagai macam produk dalam industri tekstil. Sesuai dengan namanya waterproof maka jenis kain ini mampu menahan air masuk ke dalam. Bagaimana tidak kerapatan seratnya sangat tinggi, sehingga kemungkinan air meresap ke dalam sangat kecil.
Jadi tidak heran jika banyak yang menggunakannya sebagai bahan material untuk membuat produk keperluan aktivitas outdoor dan petualangan. Cukup berbeda dengan jenis kain pada umumnya, bahan waterproof dibuat melalui dua jenis pilihan proses yakni laminasi dan coating.
Mengenal Jenis Bahan Kain Waterproof yang Ada pada Industri Tekstil
Setidaknya ada beberapa jenis kain waterproof yang banyak digunakan dalam industri tekstil. Setiap jenis kain tersebut tentunya memiliki karakteristik masing-masing. Sehingga nantinya dapat lebih mudah disesuaikan dengan kebutuhan. Nah di bawah ini beberapa penjelasan terkait jenis kain tersebut.
1. Kain Gore-Tex
Kain Gore-Tex jadi salah satu inovasi untuk jenis kain waterproof. Pasalnya kain ini terkenal dengan teknologi membran yang digunakan. Dengan kata lain Gore-Tex bukan hanya mampu menahan air, namun juga bisa mengeluarkan uap. Sehingga memungkinkan untuk menjaga sirkulasi udara secara lebih baik.
Tidak heran jika bahan kain waterproof ini akan memberikan kenyamanan saat digunakan untuk aktivitas fisik. Misalnya saja seperti hiking dan bersepeda. Bahkan kain ini cukup awet dan mampu bertahan pada berbagai macam kondisi cuaca.
Meskipun pada dasarnya harga bahan kain waterproof Gore-Tex cenderung lebih tinggi jika dibandingkan dengan jenis kain waterproof lainnya. Ternyata banyak orang yang menganggapnya sebagai investasi berharga.
Pasalnya keunggulan terkait perlindungan dan kenyamanan mampu menjadikannya pilihan bahan utama untuk produk para petualang dan pecinta alam.
Sama halnya dengan kain lainnya, ketika mendapatkan perawatan yang tepat, maka produk yang terbuat dari Gore-Tex mampu bertahan selama bertahun-tahun. Jadi jika Anda memiliki produknya maka sebaiknya belajar dulu cara untuk mencuci, menyimpan, dan lainnya.
2. Kain Nylon Ultralight
Kain nilon ultralight termasuk salah satu bahan kain waterproof terbaik dan berkualitas. Pasalnya kain ini dikenal memiliki ketahanan serta kekuatan yang tinggi. Nylon sendiri memiliki struktur serat rapat, sehingga mampu menahan air secara maksimal.
Nylon ultralight adalah bahan hampir mirip dengan parasut. Jadi memiliki ketebalan sangat tipis. Selain itu pada bagian permukaan cenderung halus dan lembut, sehingga memberikan kenyamanan tersendiri ketika digunakan. Tidak heran apabila banyak orang yang menggunakannya untuk bahan dasar pakaian olahraga.
Bagaimana tidak kain ini tetap terasa ringan ketika digunakan meskipun basah terkena air hujan. Nylon ultralight juga digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat produk perlengkapan outdoor. Misalnya saja jaket hujan serta tas trekking.
Jika dibandingkan jenis kain waterproof lainnya, mungkin nylon tidak sepenuhnya mampu tahan lama. Namun ketika mendapatkan perawatan yang tepat maka tidak menutup kemungkinan umur pemakaian kain ini dapat diperpanjang lebih lama lagi.
3. Kain Polyester Waterproof
Secara garis besar sifat dari kain polyester mirip dengan kain nilon. Hanya saja kain ini lebih cenderung memiliki ketahanan pada kerutan dan pudar. Sebagai bahan material waterproof, polyester kerap dimanfaatkan untuk membuat beberapa produk.
Beberapa diantaranya adalah jaket, tenda, serta perlengkapan camping lainnya. Adanya lapisan tahan air tambahan, menjadikan polyester mampu memberikan perlindungan secara lebih baik ketika digunakan pada cuaca ekstrem. Selain itu, kain polyester juga memiliki kelebihan menahan sinar UV.
Jadi tidak heran jika banyak yang menjadikannya sebagai bahan material ideal untuk penggunaan di luar ruangan. Padahal paparan sinar matahari mampu merusak beberapa jenis bahan lainnya. Polyester tentunya bisa bertahan lama dan kualitasnya tetap terjadi ketika mendapatkan perawatan yang baik.
4. Taslan Balon
Berikutnya ada bahan kain waterproof bernama taslan balon. Kain taslan balon mempunyai karakteristik yang cukup unik atau menarik. Bagian permukaannya cenderung halus lembut serta tidak begitu tebal.
Sesuai dengan namanya maka kain taslan balon didukung dengan lapisan permukaan yang mirip dengan balon. Permukaan tersebut berbentuk seperti karet. Sehingga mampu menahan air ataupun dingin ketika digunakan untuk aktivitas di luar ruangan.
Salah satu produk kain taslan balon yang bisa Anda temukan adalah mantel. Sama halnya dengan bahan waterproof lainnya, kain ini dibuat menggunakan serat sintetis berkualitas serta melalui proses berteknologi tinggi.
Kerapatan bagian permukaan tersebut juga mampu menjadikannya tahan terhadap sobekan. Taslan balon kerap digunakan sebagai bahan material untuk membuat produk pakaian outdoor dan berbagai macam atribut pakaian di musim dingin.
5. Kain PVC
Kain PVC atau Polyvinyl Chloride adalah bahan kain yang sering digunakan dalam pembuatan produk waterproof yang membutuhkan ketahanan ekstra. Pasalnya kain ini tergolong sangat kuat serta tahan lama. Sehingga membuatnya cukup ideal ketika diaplikasikan pada terpal, tas tahan air, dan perahu karet.
Kain PVC bahkan juga tahan terhadap berbagai macam bahan kimia. Meskipun bahan PVC termasuk sangat efektif saat menahan air, namun kain ini memiliki sirkulasi yang kurang baik jika dibandingkan dengan pilihan lainnya. Oleh sebab itu, produk dari PVC biasanya lebih cocok pada penggunaan di lingkungan tidak membutuhkan sirkulasi udara yang baik.
6. Ripston Balon
Terakhir ada ripston balon yang mana memiliki bagian permukaan bertekstur kotak-kotak hampir sama dengan jenis kain ripstop pada umumnya. Hanya saja untuk lapisan yang biasanya digunakan pada kain ripstop balon umumnya memiliki warna abu-abu transparan.
Kain ripstop balon kerap dimanfaatkan sebagai bahan kain berkualitas untuk pakaian outdoor dan adventure. Beberapa produknya seperti jaket, jas hujan, atau mantel.
Serat permukaan ripston balon lumayan rapat, sehingga mampu menjadikan cairan tidak mudah masuk kedalam. Biasanya cairan akan bergerak di bagian permukaan sehingga perlu waktu untuk bisa menembus ke dalam.
Bagaimana, ternyata ada cukup banyak pilihan bahan kain waterproof berkualitas bukan? Setiap jenis tersebut tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, sehingga bisa Anda sesuaikan berdasarkan kebutuhan.
Bagi Anda yang ingin memiliki tampilan berbeda ketika menggunakan produk dari bahan waterproof maka bisa menyiasatinya dengan menambahkan sablon. Sablon di bagian permukaan tentunya akan menjadikan ciri khas atau identitas ketika digunakan. Serahkan urusan sablon tersebut pada jasa sablon kaos Jogja.